Online Shopping. Amankah?

Di era sekarang ini atau yg sering qta sebut zaman now, kata Online Shopping ini sudah tidak asing lagi tentunya karena dengan berkembangnya teknologi hingga pelosok-pelosok desa. Banyak sekali penyedia-penyedia toko online yang memudahkan qta untuk berbelanja seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, JD, Bukalapak bahkan yang setara internasional seperti Bangood, RCMoment, etc.

Namun yang meski kita garis bawahi adalah apakah aman berbelanja disitu?!?

Berikut adalah pengalaman terakhir belanja Online diri saya pribadi di penyedia online lokal indonesia, yaitu Bukalapak tanggal 31 Maret 2018 yang lalu.

Menjadi member di Bukalapak ini saya sejak 3 tahun yang lalu, tepatnya di bulan Mei 2015. Saat itu saya isenk mencoba belanja online tentu dengan siap menerima resiko yang terjadi yang marak saat itu, yaitu penipuan (barang tidak dikirim setelah uang dikirim ke penjual). Namun ternyata setelah 2 hari ternyata barang pesanan datang ke tempat kerja saya sesuai permintaan. Kemudian saya mencoba lagi dengan barang yg lebih mahal, terus barang yg  mahal dan barang apapun yang saya mau setelah dirasa aman dengan melakukan pembelian disitus online shopping ini karena pihak Bukalapak berlaku sebagai pihak ketiga atau pihak yang menengahi transaksi jual beli antara penjual dan pembeli, jadi berhati-hatilah jika anda penjual atau pembeli yang nakal, hehe...

Bukan berarti transaksi disini selalu mulus, tentu ada beberapa masalah yang terjadi seperti barang rusak ketika diterima, barang tidak sesuai pesanan, barang tidak dikirim dan lain-lainnya. Dan ketika ada masalah yang terjadi maka Bukalapak langsung menyediakan kolom diskusi antara penjuan dan pembeli untuk menyelesaikan masalah yang terjadi dan Bukalapak berlaku sebagai moderator jika ada sesuatu hal yang terjadi antara penjual dan pembeli yang diluar ketentuan yang berlaku.

Jujur, saat itu saya masih percaya terhadap pihak Bukalapak karena selalu berlaku sebagai pihak yang menengahi masalah meskipun penanganannya sering terlambat/lama untuk pengambilan keputusan jika masalah tidak bisa diselesaikan (tidak ada kesepakatan antara penjual dan pembeli) hingga terjadi suatu kejadian pada tanggal 4 Maret 2017 transaksi No. #170365437807 dimana barang yg datang tidak sesuai dengan deskripsi penjual, dan ketika di komplain penjual tidak mau menerimanya, dan sangat lambat sekali penanganannya hingga baru selesai tanggal 22 Maret 2018 (18hari). Kemudian tanggal 28 Maret 2017 transaksi No. #170379167881, diskusi komplain baru selesai 10 April 2107.
Mulai dari pertengahan April 2017 saya dah gak pernah memakai lagi aplikasi ini (uninstalled) dan pindah menggunakan aplikasi toko online lainnya yang berwarna Orange & Hijau, namun akhirnya saya menetap di Hijau karena selain harga yg relatif lebih murah dan juga adminnya cukup tanggap jika terjadi masalah.
Pada awal 2018, saya menerima email bahwa ada order barang baru di toko saya yg ada di Bukalapak. Akhirnya saya menginstall kembali aplikasi ini tuk memverifikasi pembelian toko online saya. Berawal dari situ saya mulai aktif lagi memeli pakai aplikasi ini hingga terjadi masalah dibawah ini.



Detail masalah saya lanjut di PART2 azza ya...